Pencarian
Bahasa Indonesia
  • English
  • 正體中文
  • 简体中文
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Magyar
  • 日本語
  • 한국어
  • Монгол хэл
  • Âu Lạc
  • български
  • bahasa Melayu
  • فارسی
  • Português
  • Română
  • Bahasa Indonesia
  • ไทย
  • العربية
  • čeština
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • русский
  • తెలుగు లిపి
  • हिन्दी
  • polski
  • italiano
  • Wikang Tagalog
  • Українська Мова
  • Others
  • English
  • 正體中文
  • 简体中文
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Magyar
  • 日本語
  • 한국어
  • Монгол хэл
  • Âu Lạc
  • български
  • bahasa Melayu
  • فارسی
  • Português
  • Română
  • Bahasa Indonesia
  • ไทย
  • العربية
  • čeština
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • русский
  • తెలుగు లిపి
  • हिन्दी
  • polski
  • italiano
  • Wikang Tagalog
  • Українська Мова
  • Others
Judul
Naskah
Berikutnya
 

Peringatan Terakhir PBB tentang Perubahan Iklim: Bertindak Sekarang Sebelum Terlambat, Bagian 1 dari 2

2023-07-17
Bahasa:English
Details
Unduh Docx
Baca Lebih Lajut
Pada acara hari ini, kita akan melihat beberapa temuan Laporan Sintesa 2023 IPCC dan mempelajari mengapa PBB memperingatkan kita bahwa "bom waktu" iklim sedang berdetak. Salah satu temuan Laporan yang paling memprihatinkan terkait dengan pemanasan yang telah terjadi. Suhu rata-rata global adalah 1,1 derajat Celcius, lebih tinggi dari tingkat pra-industri, dan dunia lebih hangat daripada waktu lainnya dalam 125.000 tahun terakhir. Laporan lebih lanjut memperingatkan bahwa suhu global akan terus meningkat dan mungkin mencapai 1,5 derajat Celcius di atas tingkat pra-industri dalam sepuluh tahun ke depan.

Bahkan pada kenaikan 1,1 derajat Celcius saat ini, perubahan iklim menghasilkan bencana yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah manusia baru-baru ini. PBB memperkirakan bahkan kini, lebih dari 3 miliar orang rentan terhadap dampaknya. Selanjutnya, pada pemanasan 1,1 derajat Celcius, kita telah mencapai batas yang dapat diadaptasi oleh manusia, tumbuhan, dan insan-satwa. Kenaikan suhu lebih lanjut akan mengakibatkan peningkatan pengungsian atau kematian di antara manusia dan insan hewan serta perusakan banyak ekosistem.

Efek berbahaya lain dari perubahan iklim adalah naiknya permukaan air laut. Es Arktik mencapai rekor terendah, dan lapisan es di Greenland dan Antartika mencair dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Akibatnya, permukaan laut saat ini naik dua kali lebih cepat dari dua dekade lalu, mengancam banyak kota pesisir dan pulau dataran rendah bangsa. Laporan IPCC menyatakan bahwa perubahan iklim juga memengaruhi kesehatan global. Seiring meningkatnya suhu global, semakin banyak orang meninggal akibat serangan panas, sementara kasus penyakit yang ditularkan melalui vektor, seperti malaria, virus West Nile, dan penyakit Lyme, juga meningkat.

Para ilmuwan IPCC menekankan bahwa kenaikan 1,5 derajat Celcius di atas tingkat pra-industri adalah ambang batas yang berbahaya. Para ilmuwan memperingatkan bahwa jika kita melebihi 1,5 derajat Celcius, perubahan iklim kemungkinan besar tak bisa diubah, dan keberadaan umat manusia akan terancam. Laporan Sintesa memperingatkan bahwa setiap fraksi kenaikan suhu global sangat penting bagi masa depan umat manusia.

Untuk membatasi pemanasan hingga 1,5 derajat Celcius, Laporan tersebut menyatakan kita harus menghentikan peningkatan gas rumah kaca lebih lanjut (GRK) paling lambat tahun 2025. Kita lalu harus melakukan pengurangan emisi GRK yang “serius, cepat, dan berkelanjutan” menguranginya sebesar 43% pada tahun 2030 dan 60% tahun 2035, relatif terhadap level tahun 2019.

Laporan tersebut membuat beberapa rekomendasi tentang bagaimana hal ini dapat dicapai, termasuk peralihan cepat dari penggunaan bahan bakar fosil, adopsi luas sumber energi terbarukan, perubahan ke pertanian yang lebih berkelanjutan, reboisasi intensif, dan, yang paling penting, pergeseran global ke pola makan nabati. “Laporan ini adalah seruan keras untuk mempercepat upaya iklim secara besar-besaran oleh setiap negara dan setiap sektor dan pada setiap jangka waktu. Singkatnya, dunia kita memerlukan aksi iklim di semua lini: semuanya, di mana saja, sekaligus.”
Tonton Lebih Banyak
Planet Bumi: Rumah Tercinta Kita  38 / 100
3
2024-04-15
278 Tampilan
25
2023-10-30
473 Tampilan
30
2023-09-18
601 Tampilan
34
2023-08-14
561 Tampilan
35
2023-08-07
497 Tampilan
36
2023-07-31
585 Tampilan
39
2023-07-10
918 Tampilan
40
2023-07-03
490 Tampilan
41
2023-06-26
590 Tampilan
44
2023-05-29
1041 Tampilan
45
2023-05-22
1521 Tampilan
48
2023-05-01
690 Tampilan
49
2023-04-24
935 Tampilan
50
2023-04-17
594 Tampilan
51
2023-04-10
630 Tampilan
52
2023-03-27
786 Tampilan
53
2023-03-23
1046 Tampilan
54
2023-03-20
1296 Tampilan
69
2022-09-26
816 Tampilan
70
2022-09-19
1110 Tampilan
73
14:45

Hari Melampaui Bumi

1510 Tampilan
2022-08-22
1510 Tampilan
74
2022-08-15
1258 Tampilan
78
2022-06-20
1753 Tampilan
79
2022-06-13
1243 Tampilan
Bagikan
Bagikan ke
Lampirkan
Mulai pada
Unduh
Mobile
Mobile
iPhone
Android
Tonton di peramban seluler
GO
GO
Prompt
OK
Aplikasi
Pindai kode QR, atau pilih sistem telepon yang tepat untuk mengunduh
iPhone
Android