Pencarian
Bahasa Indonesia
  • English
  • 正體中文
  • 简体中文
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Magyar
  • 日本語
  • 한국어
  • Монгол хэл
  • Âu Lạc
  • български
  • Bahasa Melayu
  • فارسی
  • Português
  • Română
  • Bahasa Indonesia
  • ไทย
  • العربية
  • Čeština
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Русский
  • తెలుగు లిపి
  • हिन्दी
  • Polski
  • Italiano
  • Wikang Tagalog
  • Українська Мова
  • Lainnya
  • English
  • 正體中文
  • 简体中文
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Magyar
  • 日本語
  • 한국어
  • Монгол хэл
  • Âu Lạc
  • български
  • Bahasa Melayu
  • فارسی
  • Português
  • Română
  • Bahasa Indonesia
  • ไทย
  • العربية
  • Čeština
  • ਪੰਜਾਬੀ
  • Русский
  • తెలుగు లిపి
  • हिन्दी
  • Polski
  • Italiano
  • Wikang Tagalog
  • Українська Мова
  • Lainnya
Judul
Naskah
Berikutnya
 

Adalah bijaksana bagi Anda untuk menolong diri Anda sendiri setelah Anda disadarkan bahwa tidak ada kata terlalu dini untuk mengenal Tuhan.

Details
Unduh Docx
Baca Lebih Lajut
Dan sekarang kita memiliki suara hati dari Busisiwe di Afrika Selatan:

Yang Terkasih Tim Qo Tu, Guru Ultima Ching Hai, Di usia 21tahun, saya terus-menerus mendengar dalam hati, “Alihkan hidupmu kepada Tuhan.” Saya terus membantah dan berkata, “Aku belum siap; aku terlalu muda!” Lalu, tiga tahun kemudian, setelah kecelakaan mobil, malam itu di rumah, saya berkata, “Baiklah, Tuhan, aku siap menyerahkan hidupku kepada-Mu. Tolong tunjukkan aku jalannya!!”

Ketika membaca Alkitab, saat penyaliban Yesus (Paskah), saya sampai pada bagian yang berbicara tentang bagaimana Yesus, Sang Batu Penjuru, ditolak. Sejak saat itu, satu-satunya doa yang saya panjatkan selama tiga tahun adalah: “Tuhan, tolong bukalah mataku agar saat Mesias baru datang, aku akan mampu melihat-Nya dan mengenali-Nya sebagai Sang Mesias.”

Saya menghadiri audiensi pribadi dengan Paus Yohanes Paulus II; begitulah religiusnya dan terlibatnya saya dengan gereja. Tak lama kemudian, saat duduk dalam Misa Minggu, saya mendengar suara di dalam hati: “Kamu tidak akan menemukan Tuhan di sini!”

Tak lama setelah itu, di gedung bioskop Art Nuevo, saya menemukan buku “Kunci Pencerahan Seketika”. Keesokan harinya, saat duduk di acara open house sebagai makelar properti, saya mulai membaca buklet tersebut. Saya sampai di halaman pertama, di tengah-tengah di mana Maha Guru berkata, “Saya tidak termasuk dalam agama Buddha atau Katolik. Saya adalah milik Kebenaran dan saya mengkhotbahkan Kebenaran. Anda mungkin menyebutnya Buddhisme, Katolik, Taoisme, atau apa pun yang Anda suka. Saya menyambut semuanya,” ketika saya segera menyadari bahwa saya telah menemukan TUHAN! Saya tahu inilah Tuhan Yang Mahakuasa, Sang Mesias yang selama ini saya nanti-nantikan.

Saya menangis dengan penuh rasa syukur karena telah diinisiasi oleh Yang Mahatinggi, Tuhan Yang Mahakuasa. Saya sangat berterima kasih kepada-Mu, Tim Qo Tu, karena telah menginisiasi saya 28 tahun lalu. Terima kasih atas semua Kasih-Mu yang tak bersyarat, Berkah, Pengampunan, dan, ya Tuhan, segala hal lain yang Engkau lakukan untuk semua spesies kita— insan-hewan, tumbuhan, lautan, kerajaan serangga, dan umat manusia.

Semoga tetap sehat, aman, dan bahagia, Tim Qo Tu. Saya sangat sedih karena Engkau harus menderita begitu banyak demi kami semua. Saya berharap agar Surga-Surga dapat melindungi-Mu dari kesalahan kami. Tolonglah, Surga-Surga, teruslah lindungi GURU ULTIMA kami yang penuh kasih dan hapuslah penderitaan Tim Qo Tu, kumohon. Saya mencintai-Mu, Guru Ultima, dengan segenap hati saya. Tim Qo Tu, semoga impian-MU akan DUNIA VEGAN terwujud segera. Saya yakin Engkau akan berhasil! Saya percaya kepada-Mu dengan sepenuh hati, Tim Qo Tu. Busisiwe dari Afrika Selatan

Busisiwe yang selaras, Kami berterima kasih karena telah menceritakan perjalanan indah dan hubungan Anda dengan Guru.

Guru Mulia kita punya pesan bahagia ini untuk Anda: “Busisiwe yang diberdayakan, kisah Anda yang tulus dan jujur akan membangkitkan banyak jiwa. Terima kasih telah menuliskannya agar semua orang tahu bahwa hidup ini begitu tidak menentu sehingga kita harus selalu siap untuk hal berikutnya. Karena tidak ada seorang pun, di sini dan di akhirat, yang dapat menolong seseorang kecuali dirinya sendiri. Adalah bijaksana bagi Anda untuk menolong diri Anda sendiri setelah Anda disadarkan bahwa tidak ada kata terlalu dini untuk mengenal Tuhan. Dan bahwa Kehendak Tuhan harus selalu dilakukan, atau kita hanya akan berperang melawan diri kita sendiri dan membayar mahal. Rasa syukur Anda sangat dihargai, tapi pujilah Tuhan Yang Mahakuasa, Yang dengan penuh belas kasih telah mengirimi Anda Panduan Instrumental yang efektif untuk mengantar Anda pulang ke Rumah. Mungkin awalnya Anda agak enggan, tetapi sesungguhnya Anda sangat beruntung telah terbangun di usia muda. Mengetahui tujuan hidup Anda, Anda tidak membuang-buang waktu. Teruslah tekun bermeditasi dengan Metode Quan Yin sebanyak yang Anda mampu. Ingatlah Tuhan Terkasih. Semoga Anda dan Afrika Selatan yang penuh warna bersukacita di Dunia Vegan, di mana kedamaian dan kesetaraan bagi semua makhluk berkuasa. Mencintai Anda selamanya.”
Tonton Lebih Banyak
Video Terbaru
39:28

Berita Patut Disimak

2024-11-23   175 Tampilan
2024-11-23
175 Tampilan
2024-11-23
148 Tampilan
2024-11-23
118 Tampilan
2024-11-23
601 Tampilan
1:24

Jembatan Menuju Surga

2024-11-22   1616 Tampilan
2024-11-22
1616 Tampilan
27:23

Berita Patut Disimak

2024-11-22   165 Tampilan
2024-11-22
165 Tampilan
2024-11-22
205 Tampilan
Bagikan
Bagikan ke
Lampirkan
Mulai pada
Unduh
Mobile
Mobile
iPhone
Android
Tonton di peramban seluler
GO
GO
Prompt
OK
Aplikasi
Pindai kode QR, atau pilih sistem telepon yang tepat untuk mengunduh
iPhone
Android